Susur Pantai dan Reboisasi Mangrove


CATATAN KEGIATAN SUSUR PANTAI dan REBOISASI HUTAN MANGROVE
 MUARA KAMBAS LAMPUNG TIMUR
BANTALA SMA NEGERI 1 WAY JEPARA




Barisan Pecinta Alam atau yang disingkat ”BANTALA”,BANTALA berkedudukan di SMA Negri 1 Way Jepara, BANTALA didirikan pada tanggal 25 JUNI 2010. Status dan Sifat BANTALA adalah organisasi kesiswaan yang merupakan salah satu organisasi ekstrakurikuler yang berada di bawah naungan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) yang bersifat mandiri dan non politis serta tidak mengusung bendera salah satu partai politik di indonesia. Sebagai wadah bagi siswa SMA Negeri 1 Way Jepara untuk menyalurkan minat dan bakatnya dalam bidang pecinta alam. Sebagai wadah untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan anggota serta seluruh civitas SMA Negeri 1 Way Jepara. Sebagai organisasi yang bertanggung jawab atas terciptanya kebersihan lingkungan sekolah agar dapat terwujudnya sekolah yang berwawasan lingkungan (Green School).
Kami memilih Muara Kambas sebagai tempat kegiatan ini karena daerah way Kanan merupakan tempat yang baik sekali untuk kegiatan perkemahan. Di bawah daerah yang disebut “Camping Ground” mengalir sungai Way Kanan yang bermuara di laut Jawa yang dikenal dengan Muara Kambas dimana kami akan melaksanakan Reboisasi hutan Mangrove (BAKAU).
Untuk melaksanakan salah satu program kerja Pecinta Alam SMA Negeri 1 Way Jepara, atau Barisan Pecinta Alam yang disingkat BANTALA, kami panitia memulai dari pengurusan administrasi perijinan dari sekolah dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Taman Nasional Way Kambas (TNWK). Persiapan ini memakan waktu satu minggu, setelah semua persiapan selesai maka sesuai dengan jadwal pelaksanaan yang telah disetujui yaitu tanggal 23-24 Oktober 2010.
Keberangkatan dilepas oleh Bapak Sudarto, S.Pd selaku kesiswaan sekaligus penasehat pada organisasi BANTALA yang mewakili Sekolah pada pukul 14.00 WIB kemudian berangkat menuju Pos Way Kanan. Pada pukul 15.00 WIB kami tiba di Pos Way Kanan.

Kami BANTALA, salam satu jiwa ….
Di SMANSAWARA kan slalu ada…..
Selalu bersama satukan rasa,….
Kami BANTALA……



Peserta kegiatan Susur Pantai menunggu Pembina dan Pelatih melaporkan kedatangan dan kesiapan pemberangkatan peserta di Pos Penjagaan Resort Way Kanan yang merupakan Pos terakhir menuju Pantai Muara Kambas yang menjadi tujuan kami. Di isi dengan kegiatan berkemas-kemas dan menyusun semua perbekalan dari logistic dan perlengkapan yang sudah kami siapkan.
Setelah Laporan selesai maka kami pun ke dermaga untuk persiapan pemberangkatan.
Tepat jam 16.00 WIB kami berangkat dengan perahu menuju Pantai Muara Kambas. Dengan di kawal oleh 2 orang dari Polisi Kehutanan.






Dengan perahu motor menelusuri sungai Way Kanan, Kali Biru sepanjang 26 km selama 2,5 jam perjalanan hingga ke muara Way Kambas, keindahan alamnya guna melihat dari dekat keindahan alam flora dan fauna serta kenekaragamnan hayati sepanjang penyusuran dapat dinikmati para peserta.











Temaram senja di atas perahu motor.



Tepat pukul 18.30 kami tiba di Pantai Muara kambas dan kemudian mendirikan tenda untuk beristirahat dan bermalam mempersiapkan kegiatan untuk besok pagi, sesuai dengan agenda yaitu Susur Pantai dan reboisasi Hutan Mangrove.
Dan saat pagi menjelang, kami tercengang dengan pemandangan yang begitu indah, daerah Kuala Kambas yang berpantai landai, dengan pasirnya yang begitu halus serta banyak ditumbuhi flora jenis cemara laut, api-api, dan lain, benar-benar sebuah kekayaan alam yang begitu luar biasa dan patut untuk dijaga serta di lestarikan. 






Untuk memulai kegiatan di alam bebas sudah menjadi tradisi BANTALA untuk melaksankan senam pagi bersama dan dilanjutkan dengan shearing dan jalan pagi dipimpin olek Nyhoto selaku senior dari perintis maka kamipun senam bersama dibawah sinar matahari pagi.





Setelah itu dilanjutkan dengan penyusuran pantai untuk mencari bibit Mangrove yang akan kami tanam sebagai bentuk kepedulian untuk melestarikan alam, seluruh peserta kegiatan didampingi oleh Pembina, pelatih dan petugas dari TNWK






Setelah semua bibit yang dibutuhkan terkumpul maka kami teruskan dengan pemilihan lokasi yang tepat untuk memulai pelaksanaan reboisasi penanaman Mangrove,  pohon Ketapang dan Cemara di pantai Muara Kambas.





























Pada akhirnya semua agenda terlaksana dan saatnya bermain di pantai dan menunggu dapur umum sambil menikmati semilir angin laut.













Akhirnya semua rangkaian kegiatan di Muara Kambas telah terlaksana dan kgiatan berakhir pada tanggal 24 Oktober 2010, sesuai dengan jadwal yang telah di sepakati antara TNWK dan BANTALA.

Jayalah BANTALA dan LESTARI alamku.


Kami BANTALA, salam satu jiwa ….
Di SMANSAWARA kan slalu ada…..
Selalu bersama satukan rasa,….
Kami BANTALA……



3 thoughts on “Susur Pantai dan Reboisasi Mangrove